masukkan script iklan disini
Belawan-Media M B I Rabu 29 Mei 2024. Beberapa waktu yang lalu salah seorang tokoh Belawan mengkritisi Ketua LPTQ Kecamatan Medan Belawan Fuad Nasution melalui media massa, karena tidak merekrut peserta dari kecamatan Medan Belawan yang akan mengikuti MTQ Kota Medan baru-baru ini yang digelar Pemko Medan di Kecamatan Medan Tuntungan. Bahkan tokoh tersebut menyampaikan ummat Islam Belawan merasa kecewa.
Terkait tudingan yang disampaikan tokoh tersebut, Ketua LPTQ Belawan Fuad Nasution memberikan penjelasan, bahwa dalam aturan dari panitia MTQ Kota Medan membenarkan peserta tidak harus dari kecamatan, boleh saja dari kecamatan lain, asalkan peserta tersebut adalah warga Kota Medan dengan bukti KTP dan KK.
"Peserta MTQ tidak harus dari kecamatan Belawan, boleh diambil dari kecamatan lain, asal KTP dan KK nya warga Kota Medan, dan itu aturan dari panitia MTQ Pemko Medan", kata Fuad Nasution saat gelar temu pers dikantor sekretariat PAS MB, Jalan TM Pahlawan Lorong Pisang Kelurahan Belawan I, Selasa 28 Mei 2024 malam.
Fuad Nasution juga menjelaskan, bahwa kecamatan Medan Belawan sudah dua kali berturut-turut menjadi juara umum, sejak Ia masih menjabat sekretaris LPTQ tahun 2022 lalu.
"Tahun 2022 lalu tokoh yang mengkritik itu jadi Ketua LPTQ Belawan dan saya sekretarisnya, pesertanya bukan orang Belawan tapi dari luar Belawan, Alhamdulillah kita juara umum, 2023 pesertanya juga masih yang lalu kita pakai dan kita juara umum lagi, namun ketua LPTQ bukan tokoh itu lagi, saya yang ditunjuk Camat sebagai Ketua LPTQ sampailah tahun 2024 ini. Kok baru sekarang tokoh itu protes masalah pesertanya bukan orang Belawan", jelas Fuad.
Ketua LPTQ Belawan itu sangat menyesalkan terjadinya kegaduhan yang terjadi akibat kritikan tokoh tersebut, sampai akhirnya Kecamatan Medan Belawan gagal untuk mendapatkan juara umum pada tahun 2024 ini.
"Kan sayang tahun ini kita gagal raih juara umum yang ketiga kalinya, itulah akibat dari kegaduhan kemarin sampai ke Kota Medan, lagi pula kenapa tokoh itu ributnya baru sekarang, saat dia jadi Ketua LPTQ Belawan pesertanya juga dari luar Belawan, kok ngak ada yang ribut dan protes saat itu, anehkan", tutur Fuad Nasution dengan penuh kekecewaan.
Sementara itu, terkait steatmen tokoh tersebut yang menyampaikan ummat Islam Belawan kecewa. Sekretaris PAS MB Ismail Harun,S.Hi menyangkal, jangan sampai ummat jadi terpecah akibat perkataan seorang tokoh.
"Ummat Islam mana yang kecewa, janganlah asal bicara saja kalau kita itu seorang tokoh, seharusnya kita harus jadi panutan ummat, jangan malah memecah belah ummat akibat dari perkataan kita", kata Ismail Harus yang merupakan seorang ulama dan pengurus MUI Kecamatan Medan Belawan tersebut.{ Tim }