masukkan script iklan disini
Kabanjahe-Media M B I Senin 8 Juli 2024. Kasus pembakaran rumah Wartawan di Kabupaten Karo, Sumatera Utara (Sumut) yang selama ini dinantikan publik akhirnya telah terungkap, menyusul pihak kepolisian telah berhasil menangkap dua pelaku pembakaran rumah Sempurna Pasaribu, seorang wartawan di Kabupaten Karo, satu dari dua pelaku akhirnya terpaksa ditembak.
Kabid Humas Polda Sumut Kombes Hadi Wahyudi mengatakan pelaku RAS ditangkap pada Sabtu 6 Juli 2024. Berdasarkan pengakuan RAS, dirinya melakukan aksi pembakaran itu bersama dengan YST alias Selawang.
“Setelah dilakukan penyelidikan mendalam, RAS ditangkap pada Sabtu, 6 Juli. RAS mengakui telah melakukan pembakaran bersama YST,” kata Hadi, Senin 8 Juli 2024.
Setelah itu, kata Hadi, pihaknya mencari keberadaan pelaku YST dan menangkapnya pada Minggu 7 Juli sekira pukul 02.00 WIB. Namun, saat akan ditangkap, YST melarikan diri hingga petugas kepolisian terpaksa harus menembak bagian kakinya.
“Pada saat akan diamankan, pelaku hendak melarikan diri, sehingga dilakukan tindakan tegas terhadap yang bersangkutan,” ujarnya.
Sebelumnya, Kapolda Sumut Komjen Agung Setya Imam Effendi memastikan bahwa rumah Sempurna Pasaribu dibakar.
“Kami tangkap saudara R dan Y yang di belakang,” kata Agung saat konferensi pers di Mapolres Tanah Karo.
Agung mengatakan kedua pelaku merupakan eksekutor. Keduanya juga telah ditetapkan sebagai tersangka. “Dua eksekutor hari ini ditetapkan sebagai tersangka,”
Terkait dengan motif, Agung menyebut pihaknya masih mendalaminya, akan kita gali dari apa yang nanti disampaikan oleh para pelaku,” kata Agung.
Kami juga akan buktikan motif ini dengan fakta-fakta.yang lainya,dan Ini kita sedang bekerja terus,” sebutnya.
Terkait dengan isu-isu yang beredar di masyarakat soal motif kebakaran itu, Agung meminta hal tersebut untuk disampaikan ke call center atau posko pengaduan yang dibuka oleh Polres Tanah Karo. Dia mengatakan informasi tersebut nantinya akan didalami.
“Terkait hal lain motif menuju pada satu tersangka dan sebagainya, kami tentu sangat berterima kasih dengan itu. Ini belum selesai dengan pekerjaan ini, dan saya minta ke pada masyarakat memanfaatkan posko dan call center untuk bisa kami dalami,” kata Agung.( Tim )